Minggu, 27 Desember 2009

Minimnya SPBU di ruas jalan Pedesaan / Daerah Terpencil

Minimnya SPBU di ruas jalan Pedesaan / Daerah Terpencil


Keberadaan SPBU di ruas jalan perkotaan jumlahnya tidak diragukan lagi. Lalu,
bagaimana dengan keberadaan SPBU diruas jalan daerah daerah terpencil atau
pedesaan. Sejauh pengalaman pribadi, masih sangat susah untuk bisa menemukan
SPBU di daerah pedesaan, hal ini pernah saya alami disaat mencari bensin di
daerah Minut ( Minahasa Utara ). Padahal Minahasa Utara ini sudah termasuk dalam
tata wilayah kabupaten. Hal ini  sangat disayangkan, padahal dengan semakin
rata dan banyaknya SPBU, dapat meningkatnya roda perekonomian lewat meningkatkan
mobilitas aktifitas ekonomi. Dn salah satu caranya adalah dengan meningkatkan
keberadaan SPBU sebagai salah satu kebutuhan pokok dalam memobilisasi aktifitas
dalam hal ini adalah dibidang ekonomi.


Coba bayangkan kalau mencari bensin susah, tentunya hal ini membuat aktifitas
ekonomi semakin berkurang. Dan tentunya berpengaruh dalam meningkatkan taraf
hidup atau kesejahteraan masyarakat.


Untuk itu rasanya perlu sekali di tambah keberadaan SPBU di daerah - daerah
terpencil, supaya upaya pemerataan kesejahteraan bisa terpacai. Dan pembangunan
tidak hanya tercentral didaerah kota - kota besar saja.


Mungkin belum meratanya SPBU didaerah terpensil seperti pedesaan, dikarenakan
dirasa belum perlu ditambah ( saat ini dirasa sudah cukup dengan yang ada ),
atau bisa juga karena faktor kurangnya energi untuk mensuplai BBM didaerah
tersebut.


Kurangnya energi ini memeliki beberapa pengertian diantaranya ; terbatasnya
waktu, biaya, SDM, sarana, dan yang terpenting BBMnya sendiri, untuk mendirikan
SPBU didaerah tersebut.


Namun terlepas dari faktor kurangnya energi tersebut, menurut Saya pemerataan
keberadaan SPBU tetaplah penting. Masak sih Kita untuk mencari SPBU harus
menepuh perjalanan 10 KM dari tempat tingal Kita. bisa - bisa Bensin yang Kita
beli sudah habis buat pulang pergi beli Bensin semata. Kan sangat disayangkan,
atau harus rela menambah sedikit tambahan uang untuk beli bensin di warung.


Bukankah beli bensin di warung ini bisa mengakibatkan bertambahnya nilai
harga jual. Khusunya bagi mereka menggunakan kendaraan untuk kepentingan usaha
akan menambah beban biaya operasional. Nah dengan semakin bertambahnya biaya
operasional tentu nilai barang atau jasa yang Kita jual pun semakin mahal.
Intinya adalah membuat semua terasa lebih mahal.


Oleh karena untuk lebih memanfaatkan

Kerja Keras adalah Energi Kita
minimal keberadaan SPBU didaerah terpencil,
targetnya adalah pemerataan dulu. Biar adil dan memudahkan mencari BBM di SPBU.